PENTINGNYA SIKAP KRITIS

Pentingnya sikap Kritis, Kreatif, dan Konstruktif bagi seorang Pelajar

K3 terdiri dari kata Kritis, Kreatif, dan Konstruktif.
1. Sikap Kritis - banyak orang bilang bahwa sikap kritis itu merupakan sikap egois semata dari sebentuk oknum/beberapa individu. Tetapi, justru sebenarnya itu semua salah. Kalau menurut saya seorang yang telah dinobatkan menjadi Mahasiswa justu sangat penting untuk memiliki poin ini, definisi dari kritis itu sendiri adalah sikap spontan seseorang terhadap sesuatu yang terjadi secara tidak terduga, mungkin lewat perkataan, atau perbuatan. Supaya terjadi komunikasi secara 2 arah dan tidak adanya Doktrin. Sikap kritis itu mempunyai 3 arti yaitu pertama sikap tidak mudah percaya, besusaha selalu menemukan kesalahan, dan rasa ingin tahu yang tajam, yang berarti seseorang bersikap ingin tau terhadap suatu hal, dan bersikap ingin mengkritiknya.
2. Kreatif – nah, sebagai seorang mahasiswa yang mampu bersikap kritis, hendaknya mahasiswa tersebut juga harus menerapkan sikap kreatif, yang artinya seseorang itu mampu memunculkan sebentuk ide-ide baru, dengan catatan ide itu belum pernah dimunculkan oleh orang lain (murni hasil buah pikiran sendiri) dan ini berkaitan dengan sikap kritis yang diterapkan sebelumnya.
3. Konstruktif – Sudah jelas bahwa seorang Mahasiswa itu juga harus bersikap Konstruktif, sikap ini akan mendukung dari 2 sikap yang sebelumnya harus diterapkan, kenapa? karna selain bersikap kritis dan kreatif tentunya kita juga harus memiliki sikap yang membangun, membina dari ide-ide yang kita munculkan.
Nah, dari ketiga hal diatas bukankah jelas sekali bahwa sikap kritis, kreatif, dan konstruktif agar dimiliki oleh tiap Mahasiswa, tujuannya adalah agar generasi muda bangsa indonesia ini mampu menciptakan perubahan/tolakkan agar Bangsa ini bisa lebih baik kedepannya ditangan generasi muda :) .
solusi mengenai Anggota DPR yang tidur disaat sidang (rumusan diskusi kelompok 2)
Solusi terbaik (menurut kelompok kami) adalah dengan membatasi anggota DPR yang datang untuk ciptakan atmosfir yang komunikatif sehingga semua anggota yang datang merasa dihargai dan terlibat secara langsung dalam sidang. Akhirnya mereka pun tidak akan mengantuk dan tidak merasa dilibatkan dalam sidang.

0 komentar:

Copyright © 2013 Guruku Idamanku